Sabtu, 28 Maret 2009

"kotoran" Dalam Persahabatan


Mengapa masih ada saja segelintir manusia yang melihat sesuatu dari penampilan saja?, termasuk dalam hal bersahabat.
Pertanyaan itu terus berada dipikiran aku,ketika aku sedang berada ditengah-tengah sahabat.
Teman remaja,dewasa,bahkan sampai orang tua sayapun,masih saja menilai sesuatu dari penampilan.
Sayapun terheran-heran dengan pemikiran mereka. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa kesan pertama sangat berpengaruh terhadap sebuah perkenalan.
Akan tetapi,bukankah penampilan tidak menjamin sifat seseorang dalam berteman?
Jika benar,mengapa masih ada saja penilaian penampilan?,mennggappa..,masih ada saja ada kata pantas dan tidak pantas dalam berteman?
Menurut pengalaman saya,terkadang teman yang berpenampilan sederhana, memiliki sifat yang sangat-sangat baik dalam bersahabat,dibandingkan dengan yang berpenampilan mewah. Ini disebabkan,teman saya yang memiliki penampilan mewah ternyata memnganggap saya "sahabat".
Saya sangat sedih jika sahabat hanya melihat penampilan saja,karna itu semua hanya menambah "kotoran" dalam berteman.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

dari awal, manusia udah terbiasa untuk mengenal sesuatu berdasarkan kuliat luarnya saja..
kita, terbuasa melakukan hal itu..

sama halnya dengan persahabatan, ga ada yang bener-bener mengerti atau pun mencoba untuk mengerti lebih jauh dengan sahabatnya.
semuanya hanya pada batas kulit luar,

bahagialah, manusia yang memiliki hubungan yang dalam dengan sahabatnya dan orang-orang yang ia kasihi

jadi, nyantai ajalah bang ai, klo temennya ga ngenakin, ya ga usah temenan ma dia, hehe

Aidil Akbar mengatakan...

Buat Anonim:
Hehe..
Iy, makasi ya ud d kasi comment.
Emph..
Gue jg sependapat kok sm lo!